Bikin Totebag Ecoprinting , Siswa SDN 02 Sangiang jadi miliki skill Penting

Pada Jum'at yang ceria, 13 Desember 2024 silam. KKN 01 Idaqu menyelenggarakan workshop seru di SDN 02 Sangiang. workshop tersebut adalah membuat kreasi totebag ecoprinting.

Apa Itu Ecoprinting?

Ecoprinting adalah teknik mencetak motif alami dari tumbuhan seperti daun, bunga, atau batang pada kain. Proses ini memanfaatkan pigmen alami tumbuhan untuk menghasilkan pola unik tanpa menggunakan bahan kimia berbahaya. Teknik ini tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga mendukung pelestarian seni tradisional. Fakta menariknya, ecoprinting telah menjadi tren global dalam dunia mode karena nilai estetika dan keberlanjutannya.

Proses Workshop Ecoprinting

Lebih dari 40 siswa dari dua kelas ikut serta dalam workshop ini. Mereka dipandu oleh kakak-kakak KKN untuk membuat totebag dengan teknik ecoprinting. Berikut langkah-langkahnya:

1. Persiapan Daun dan Bahan Daun yang digunakan, seperti daun singkong dan bunga, telah direndam dalam air cuka sebelumnya untuk mengeluarkan pigmen alaminya. Air cuka membantu mengawetkan warna dan meningkatkan daya rekat pigmen ke kain.

2. Penyusunan Pola Setiap siswa mendapat totebag kosong, daun, dan bunga. Mereka diarahkan untuk menyusun pola kreatif di atas kain totebag sesuai imajinasi masing-masing.

3. Proses Pemukulan Setelah pola tersusun, daun dan bunga ditekan dengan papan kayu, lalu diketuk-ketuk menggunakan alat seperti palu kecil. Proses ini bertujuan untuk mentransfer pigmen dari daun ke kain.

4. Fixing Warna Setelah motif tercetak, totebag direndam kembali dalam larutan cuka untuk memperkuat warna dan memastikan motif tahan lama.

Workshop ini memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk berkreasi sekaligus belajar tentang teknik ramah lingkungan. Banyak siswa yang terinspirasi untuk mencoba teknik ini di rumah, menjadikannya kegiatan yang tak hanya menyenangkan tetapi juga edukatif.

Harapan dari Kegiatan

Melalui workshop ecoprinting, diharapkan siswa SDN Sangiang 2 dapat lebih memahami pentingnya menjaga lingkungan sambil mengembangkan kreativitas mereka. Kegiatan ini juga membuktikan bahwa inovasi sederhana seperti ecoprinting bisa menjadi cara efektif untuk mendukung keberlanjutan dan menanamkan kesadaran cinta lingkungan sejak dini.